Surah Ar-Rahman ( الرّحْمنن) adalah surah ke-55 dalam Alqur'an . Surah ini tergolong surat makiah atau surat yang di turunkan di makah pada awal kenabian, terdiri atas 78 ayat. Dinamakan Ar-Rahmaan yang berarti Yang Maha Pemurah berasal dari kata Ar-Rahman yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Ar-Rahman adalah salah satu dari Asma'ul Husna atau nama nama Allah yang baik. Sebagian besar dari surah ini menerangkan kepemurahan Allah SWT. kepada hamba-hamba-Nya, yaitu dengan memberikan nikmat-nikmat yang tidak terhingga baik di dunia maupun di akhirat nanti.
Ciri khas surah ini adalah kalimat berulang 31 kali Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang terletak di akhir setiap ayat yang menjelaskan nikmat Allah yang diberikan kepada manusia.
Vidio bacaan Surat Arrahman
bagian satu
part 2
di kutip dari wikipedia dan youtube.
dari surat Arahman di sebut kata Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang di ulang terus menenrus sebanyak 31 kali sebagai sindiran kepada para manusia yang telah banyak mengeluh terhadap nikmatNYA tanpa mau menghitung nikmat nikmat yang telah mereka dapatkan.
sungguh tidak sepantasnyalah kita mendustakan nikmat2 yang telah kita peroleh dari ALLAH
dan sudah sepantasnyalah kita mengabdi kepadaNYA dengan mengerjakan PerintahNYA dan menjauhi laranganNYA.
NB(Nahdi Berita)=mengapa aq memilih Arahman karena memang dengan ayat inilah aq mengingat sesuatu yang sempat menghantuiku.nih masih ada hubungan juga dengan beberapa pos sebelumnya tentang lagu2 yang mengingatkan masa lalu maka Surat inilah yang mengingatkanku kepada masa sekarang walopun aq tidak tau masa yang akan datang seperti apa kan menjelang. kalo disini pelaku sejarahnya sekalipun mungkin tidak akan mengetahui..
Ciri khas surah ini adalah kalimat berulang 31 kali Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang terletak di akhir setiap ayat yang menjelaskan nikmat Allah yang diberikan kepada manusia.
Intisari Surat
- Keimanan
- Hukum-hukum
- Kewajiban mengukur, menakar, menimbang dengan adil.
- Manusia dan jin tidak dapat melepaskan diri dari kekuasaan Allah s.w.t.
- Banyak dari ummat manusia yang tidak mensyukuri nikmat Tuhan
Vidio bacaan Surat Arrahman
bagian satu
part 2
di kutip dari wikipedia dan youtube.
dari surat Arahman di sebut kata Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang di ulang terus menenrus sebanyak 31 kali sebagai sindiran kepada para manusia yang telah banyak mengeluh terhadap nikmatNYA tanpa mau menghitung nikmat nikmat yang telah mereka dapatkan.
sungguh tidak sepantasnyalah kita mendustakan nikmat2 yang telah kita peroleh dari ALLAH
dan sudah sepantasnyalah kita mengabdi kepadaNYA dengan mengerjakan PerintahNYA dan menjauhi laranganNYA.
NB(Nahdi Berita)=mengapa aq memilih Arahman karena memang dengan ayat inilah aq mengingat sesuatu yang sempat menghantuiku.nih masih ada hubungan juga dengan beberapa pos sebelumnya tentang lagu2 yang mengingatkan masa lalu maka Surat inilah yang mengingatkanku kepada masa sekarang walopun aq tidak tau masa yang akan datang seperti apa kan menjelang. kalo disini pelaku sejarahnya sekalipun mungkin tidak akan mengetahui..
0 komentar:
Posting Komentar